Cara Merawat Hewan

Cara Merawat Sapi Cepat Gemuk dalam Waktu Singkat

cara merawat sapi
Written by Trikmerawat.com

Cara merawat sapi penting untuk diperhatikan agar sapi menjadi gemuk dalam waktu yang singkat. Bagi peternak yang memelihara sapi potong, waktu penggemukan sangatlah penting karena sangat berkaitan dengan keuntungan.

Semakin lama sapi dipeliahara, maka semakin banyak pula biaya yang dikeluarkan peternak untuk memberi makan sapi tersebut. Maka dari itu sebisa mungkin sapi gemuk dalam waktu yang singkat dan peternak mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Berikut akan diulas cara menggemukkan sapi dalam waktu yang singkat.

Cara Merawat Sapi Cepat Gemuk dalam Waktu Singkat


Pembuatan Kandang Sapi

Cara merawat sapi agar cepat gemuk dalam waktu yang singkat bisa dimulai dari saat pembuatan kandang sapi tersebut. Kandang sapi sangat berpengaruh terhadap cepat tidaknya proses penggemukan sapi.

Pada umunya ada dua tipe dari kandang sapi, yaitu tipe individu dan tipe kelompok. Dua tipe kandang ini bisa disesuaikan dengan jumlah sapi yang dipelihara oleh peternak.

Pada kandang sapi tipe individu, setiap sapi mendiami kandang seluas 2,5 m x 1,5 m. Jenis kandang ini merupakan jenis kandang yang tepat jika peternak ingin sapi gemuk dan cepat dan pesat.

Baca Juga : Cara Merawat Kambing

Kandang sapi tipe individu memang terbukti efektif untuk menggemukkan sapi dalam waktu yang singkat. Karena wadah makanan sapi juga dipisahkan sehingga sapi-sapi tidak akan berebutan makan.

Kandang sapi tipe individu juga membuat sapi tidak bisa bergerak dengan bebas. Pergerakan sapi yang bebas harus dihindari jika peternak ingin proses penggemukan sapi berlangsung dengan cepat.

Ya karena sama seperti manusia, sapi juga akan kehilangan bobot badan jika terlalu sering bergerak.

Tipe kandang sapi kedua adalah tipe kelompok, di mana seluruh sapi akan dikumpulkan menjadi satu. Ini juga merupakan kandang sapi yang bisa membuat sapi gemuk dengan cepat.

Namun harga yang harus dibayar adalah biaya untuk membeli pakan sapi yang membengkak. Ya, karena sapi akan berebutan makanan, maka tidak menjamin satu sapi akan memakan porsi pakan yang sama dengan sapi lain.

Nah, dari dua tipe kandang sapi di atas, maka bisa diputuskan sendiri jenis kandang mana yang cocok. Dua-duanya memang menjanjikan proses penggemukan sapi dalam waktu yang singkat.

Namun dalam kandang sapi tipe kelompok harus memberi pakan sapi lebih banyak. Jadi untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal, maka disarankan untuk membuat kandang sapi tipe individu.

Tahukah Kamu? Ternyata Sapi menyukai musik klasik loh. Jika binatang ini mendengarkan jenis musik tersebut, produksi susunya akan makin banyak.

Pemilihan Bibit Sapi yang Sehat

Cara merawat sapi agar cepat gemuk dalam waktu yang singkat selanjutnya adalah  dengan memilih bibit sapi yang sehat dan unggul. Perlu dipahami bahwa bibit sapi sangat berpengaruh terhadap cepat tidaknya proses penggemukan sapi tersebut.

Jadi usahakan untuk jangan salah plilh bibit sapi, karena ini juga akan mempengaruhi keuntungan yang akan didapatkan. Memilih bibit sapi yang salah juga akan membuat biaya penggemukan sapi membengkak.

Maksudnya, sapi yang proses penggemukannya lama, tentu akan membutuhkan pakan di luar waktu yang ditargetkan. Tentu tidak mau kan keuntungan yang dicanangkan dipotong oleh pengeluaran untuk pakan sapi yang molor dari rencana.

Jadi untuk menghindari segala kerugian akibat pemilihan bibit sapi yang salah kaprah, maka perlu diperhatikan tips memilih bibit sapi yang unggul. Tips memilih bibit sapi yang unggul untuk penggemukan adalah bisa dilihat dari ciri khas dari bibit sapi tersebut.

Baca Juga : Cara Merawat Ayam Petelur

Misalnya bibit sapi tersebut harus memiliki produktivitas yang tinggi, entah itu jenis sapi lokal atau persilangan. Salah satu jenis bibit sapi yang unggul untuk digemukkan adalah peranakan ongole (PO) dari Madura.

Selanjutnya pastikan juga bahwa sapi tersebut dalam kondisi sehat, tentu tidak mau kan menggemukkan sapi yang berpotensi sakit-sakitan. Ciri sapi yang sehat bisa dilihat dari punggung sapi, apakah rapi atau tidak.

Selain disarankan untuk memilih sapi jantan, perhatikan juga umur dan bobot sapi tersebut. Ciri bibit sapi yang unggul untuk penggemukan adalah berumur 1-2,5 tahun dengan bobot 200 kg.

Ciri bibit sapi yang unggul agar proses penggemukan bisa berlangsung dengan singkat adalah bahwa sapi tersebut harus memiliki tekstur daging yang halus, rendah lemak dan warna lemaknya harus muda.

Setelah mengetahui bibit yang unggul, cara merawat sapi selanjutnya adalah perawatan hingga sapi tersebut dewasa dan menghasilkan.

Cara Penggemukan Sapi

Cara merawat sapi agar gemuk dalam waktu yang singkat adalah dengan memilih sistem penggemukan sapi yang tepat. Sistem yang sering digunakan di Indonesia untuk menggemukkan sapi dengan cepat adalah dengan cara dikandangkan/kereman.

Selain luas kandang, cara pemberian pakan, umur dan kondisi sapi, sistem penggemukan sapi juga berpengaruh terhadap cepat tidaknya proses penggemukan.

Dengan sistem kereman, nilai jual bisa ditingkatkan dengan maksimal. Peternak juga bisa memanfaatkan kotoran sapi yang bisa dijadikan pupuk kandang.

Cara penggemukkan sapi dengan sistem kereman mudah saja. Intinya sapi dikandangkan kemudian diberi pakan dan minum tanpa batas. Pakan sapi bisa pakan hijauan ataupun konsentrat.

Jangan lupa beri obat cacaing dan supleman agar nafsu makan sapi semakin besar. Setidaknya hanya dalam waktu 100 hari sapi bisa gemuk sesuai rencana.

Pakan Sapi

Cara merawat sapi agar gemuk dengan cepat adalah dengan memberi pakan yang tepat. Rumusnya, setiap harinya sapi membutuhkan 10%-12% pakan hijauan dan 1%-2% pakan tambahan dari bobot sapi tersebut.

Baca Juga : Cara Merawat Burung Puyuh Petelur

Pakan hijauan bisa diberikan 3 kali sehari, sedangkan pakan tambahan bisa diberikan sebelum memberikan pakan hijauan. Untuk menunjang berat badan lebih maksimal, sapi juga harus diberikan suplemen dari bahan organik.

Mencegah dan Mengobati Penyakit

Cara merawat sapi agar gemuk dengan cepat selanjutnya adalah dengan mencegah sapi tersebut dari serangan penyakti. Jika sapi terlanjur terpapar penyakit, maka harus diobati secapatnya.

Cara mencegah sapi terserang penyakti salah satunya bisa dengan membersihkan kandang serta memandikan sapi dengan rutin. Usahakan lantai kandang selalu kering dan karantina sapi yang terserang  penyakit. Jangan lupa juga untuk memberi vaksinasi secara ruitn.

Jenis Penyakit pada Sapi


Kembung

Agar cara merawat sapi bisa dilaksanakan dengan benar, maka peternak harus tahu jenis-jenis penyakit yang sering menyerang sapi. Salah satunya adalah kembung, yaitu tersumbatnya saluran gas sehingga pencernaan tidak lancar dan perut membesar.

Untuk mengobatinya cukup memberikan minyak kelapa dan penilicilin.

Kudis

Penyakit sapi selanjutnya adalah kudis, yang ditandai dengan rontoknya bulu sapi. Untuk pengobatan bisa dengan mencukur bulu sapi yang terkena kudis, bersihkan dengan air hangat dan olesi oli bekas/belerang.

Tahukah Kamu? Sapi biasanya hidup 15-25 tahun

Cacingan

Cacingan merupakan momok utama dari proses penggemukan sapi. Karena sapi yang terpapar penyakit ini akan terlihat kurus, nafsu makan berkurang, diare dan masih banyak lagi. Untuk mengobatinya cukup memberikan obat cacing secara rutin.

Cara merawat sapi sangat perlu diketahui agar tidak terkena penyakit-penyakit ini. Anda tentu tidak maukan memiliki sapi yang penyakitan.

Baca Juga : Cara Merawat Ayam Broiler

Demikianlah cara merawat sapi agar cepat gemuk dalam waktu yang singkat. Menggunakan tips-tips di atas, proses penggemukan sapi akan berhasil dalam kurun waktu sekitar 100 hari saja.

Dijamin, peternak akan mendapatkan keuntungan yang maksimal. Jangan lupa juga untuk menggunakan bahan-bahan dukungan semisal suplemen penggemukan yang tepat.

Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram TrikMerawat.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube Penulis.

About the author

Trikmerawat.com

Situs yang Membahas tentang Cara Merawat Tanaman, Cara Merawat Hewan, Cara Merawat Tubuh dan Cara Merawat Benda.

1 Comment

Leave a Comment