Memiliki rambut panjang tidak hanya diperuntukkan bagi kaum wanita saja. Terkadang, beberapa pria sengaja memanjangkan rambutnya agar terlihat lebih bergaya. Wanita yang sudah terbiasa memiliki rambut panjang sejak kecil, pasti tidak akan kesulitan untuk merawat rambutnya yang panjang. Hal ini berbeda dengan pria yang umumnya memiliki rambut pendek. Oleh karena itu, jika pria ingin berambut gondrong, maka harus belajar bagaimana cara merawat rambut gondrong agar tetap sehat.
10 Cara Merawat Rambut Gondrong
Memiliki rambut gondrong artinya harus mau meluangkan waktu untuk melakukan perawatan. Hal ini agak berbeda dengan saat memiliki rambut pendek dimana perawatannya terbilang sangat simpel. Inilah 10 cara merawat rambut gondrong yang baik dan benar.
1. Jangan Terbiasa Mengikat Rambut Terlalu Keras
Cara merawat rambut gondrong yang pertama adalah dengan tidak membiasakan untuk mengikatnya terlalu keras. Ikat rambut sebaiknya jangan menggunakan karet yang biasa dimanfaatkan sebagai pengencang sebuah bungkus makanan atau minuman. Pilih ikat rambut berbahan kain yang terasa lembut di kulit kepala serta tidak sakit saat dilepas ikatannya.
Mengikat rambut terlalu kuat, dapat merusak akar rambut serta membuat rambut meninggalkan bekas dari bentuk ikatan sebelumnya. Selain itu, mengikat rambut terlalu kuat juga bisa menyebabkan kepala menjadi pusing. Jadi, pastikan untuk menggunakan ikat rambut yang nyaman jika ingin mengikat rambut yang gondrong.
2. Pilih Jenis Sampo yang Tepat
Banyak orang yang meremehkan cara merawat rambut gondrong yang satu ini, yaitu perihal pemilihan jenis sampo. Terkadang, saat awal pemakaian, efek dari ketidakcocokan terhadap suatu jenis sampo belum muncul. Setelah beberapa hari, barulah terasa gatal di bagian kulit kepala atau lebih parahnya mengalami kerontokan rambut dalam jumlah yang cukup banyak.
Jika hal ini terus dibiarkan, rambut dapat semakin rusak hingga terjadi kebotakan sejak usia muda. Oleh karena itu, pria berambut panjang harus lebih ekstra lagi dalam merawat kesehatan rambut yang dimilikinya. Rambut yang sehat dan rapi, dapat memberi kesan yang baik saat berkenalan dengan orang lain.
3. Gunakan Air Dingin Saat Keramas
Saat keramas, sebaiknya gunakan air dingin. Meskipun sebagian besar masyarakat lebih memilih mandi menggunakan air hangat, tapi hal ini sangat tidak baik untuk kesehatan kulit kepala. Hal ini dikarenakan air hangat yang menyentuh permukaan kulit kepala dapat menghilangkan kandungan minyak pada rambut. Akibatnya, rambut lebih cepat kering, kusam, dan bercabang.
Baca Juga : Yuk Simak Cara Merawat Rambut Keriting Paling Ampuh Disini
4. Keringkan Rambut dengan Perlahan
Memaksakan rambut segera mengering setelah sebelumnya keramas, termasuk ke dalam tindakan yang salah. Menggosok rambut kepala terlalu kuat menggunakan handuk, dapat membuat rambut semakin mudah kusut. Dianjurkan, untuk mengeringkan rambut panjang yang dimiliki dengan menepuk-nepuk serta meremas perlahan rambut kepala menggunakan handuk berbahan dasar katun. Karena, bahan ini sangat cepat menyerap air.
5. Berikan Nutrisi Tambahan Untuk Rambut
Cara merawat rambut gondrong selanjutnya adalah dengan memberikan nutrisi untuk rambut. Kesehatan rambut juga harus dilengkapi dengan nutrisi yang cukup. Misalnya, mengkonsumsi makanan yang mengandung zat asam lemak, omega-3, zinc, serta vitamin B.
Lalu, cara lebih mudahnya yakni dengan minum air putih secara rutin dan perbanyak konsumsi makanan kacang-kacangan. Untuk asam lemak dan omega-3 bisa diperoleh dari bahan makanan laut, contohnya ikan. Dengan mengonsumsi makanan bergizi tersebut, maka rambut bisa tetap subur dan terjaga kesehatannya.
6. Hindari Produk Perawatan Rambut yang Mengandung Banyak Bahan Kimia
Menggunakan minyak rambut atau yang dikenal dengan pomade rambut, dapat membahayakan kesehatan kulit kepala. Kandungan kimia yang terdapat di dalamnya, dapat membuat rambut menjadi rusak. Terutama jika menggunakan pewarna rambut, rambut panjang yang dimiliki akan lebih mudah rontok, kering, dan bercabang.
Jika menginginkan rambut hitam berkilau alami, dapat menggunakan minyak kemiri atau lidah buaya. Bahan alami seperti ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan perawatan rambut panjang agar tetap sehat, hitam, dan berkilau. Namun, perawatan dari bahan alami ini harus dilakukan secara rutin agar hasilnya lebih maksimal.
Baca Juga : Cara Merawat Rambut agar Cepat Panjang dengan Trik Khusus
7. Kurangi Penggunaan Catok atau Hair Dryer
Cara merawat rambut gondrong lainnya adalah mengurangi penggunaan catokan atau hair dryer. Catokan dan pengering rambut dapat diatur sesuai dengan tingkat panas yang diinginkan. Akan tetapi, jika terlalu sering digunakan dapat membuat rambut menjadi kering, bercabang, rontok, berminyak, dan masih banyak masalah kerusakan rambut lainnya.
Oleh karena itu, kini beberapa merk hair dryer menyediakan pengaturan tambahan, yaitu menggunakan angin sejuk. Hanya saja, jenis hair dryer yang dilengkapi dengan pengaturan angin sejuk, dijual dengan harga yang cukup tinggi atau terbilang mahal.
Ada cara alternatif yang dapat dilakukan untuk mengganti pemakaian hair dryer, yaitu menggunakan kipas angin. Namun, pastikan jangan terlalu dekat dengan kipas angin. Karena, nantinya dapat menimbulkan bahaya lain seperti rambut yang tergulung oleh baling-baling kipas.
8. Rutin Melakukan Creambath
Cara merawat rambut gondrong juga dapat dilakukan dengan cara melakukan creambath untuk menambah nutrisi pada rambut. Creambath sangat penting untuk dilakukan agar kesehatan rambut bisa tetap terjaga. Apalagi jika memiliki tipe rambut yang kering, berminyak, atau mengatasi masalah lainnya. Creambath sangat dibutuhkan sebagai pendamping perawatan rambut menggunakan sampo. Lakukan creambath minimal seminggu dua kali.
Creambath tidak harus datang ke salon, di rumah pun bisa dilakukan. Cukup oleskan secara merata produk creambath yang telah dibeli pada rambut dan kulit kepala, lalu diamkan kurang lebih selama 30 menit. Kemudian, bilas hingga bersih dengan cara keramas menggunakan sampo.
9. Hindari Penggunaan Penutup Kepala
Penutup kepala yang paling sering digunakan oleh kaum pria yakni topi dan kupluk. Penggunaan tutup kepala ini, bisa berdampak negatif yang menimbulkan traction alopecia. Dimana, traction merupakan suatu kondisi alami di saat kulit kepala merasa stress karena pori-pori yang terhambat akibat kurangnya asupan udara. Akibatnya, rambut lebih mudah rontok dan akar rambut menjadi tidak kuat atau lemah.
Oleh karena itu, sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan penutup kepala semacam ini. Sebenarnya, topi boleh-boleh saja digunakan saat benar-benar dibutuhkan. Misalnya saat beraktivitas di luar ruangan dan cuaca sedang panas-panasnya. Untuk hari-hari biasa, sebaiknya jangan menggunakan penutup kepala ini terlalu sering.
10. Potong Rambut Sedikitnya 2 Bulan Sekali
Cara merawat rambut gondrong yang terakhir adalah dengan memotongnya paling tidak 2 bulan sekali. Rambut panjang bukan berarti dibiarkan begitu saja tanpa pernah dipotong sama sekali. Alangkah baiknya, setiap dua bulan sekali rambut bagian paling bawah dipotong beberapa sentimeter. Hal ini sangat membantu menjaga kesehatan rambut supaya rambut tidak mudah bercabang.
Tidak perlu khawatir rambut menjadi lebih pendek. Karena, dengan kulit kepala dan akar yang sehat, maka pertumbuhan rambut yang lebih panjang dapat dirasakan langsung dalam kurun waktu yang dekat. Jika rambut gondrong dibiarkan begitu saja, maka akan terlihat kusam dan tidak rapi pada bagian ujungnya.
Baca Juga : Trik Gampang Cara Merawat Rambut Bercabang Seperti di Salon
Itu dia beberapa cara merawat rambut gondrong bagi kaum pria. Tutorial di atas sangat sederhana dan mudah untuk dilakukan. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak melakukan perawatan pada rambut yang panjang. Selamat mencoba!
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram TrikMerawat.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
Leave a Comment