Tanaman Pangan Cara Merawat Tanaman

Rahasia Budidaya Pohon Coklat di Lahan yang Efisien

Budidaya pohon coklat
Written by Trikmerawat.com

Budidaya pohon coklat bisa menjadi salah satu budidaya tanaman perkebunan yang dapat memberikan keuntungan yang menjanjikan. Harga jual coklat terbilang tinggi, dan pohonnya dapat tetap produktif dalam jangka panjang mengingat pohon coklat adalah salah satu tanaman perkebunan yang panennya musiman.

Pohon coklat atau kakao akan menghasilkan buah coklat yang nantinya bagian bijinya diolah sebagai coklat. Selain diolah sebagai coklat, biji coklat akan dipergunakan untuk perbanyakan pohon coklat. Sehingga hasil panennya nanti bisa digunakan untuk dua manfaat sekaligus.

Persiapan Budidaya Pohon Coklat di Lahan Efisien


Dalam melakukan budidaya coklat, maka diperlukan persiapan. Persiapannya adalah meliputi persiapan lahan, bibit dan sarana prasarana penunjang lainnya.

1. Persiapan Lahan Budidaya

Lahan untuk budidaya bisa dengan menggunakan lahan halaman rumah maupun lahan perkebunan. Asalkan tanahnya merupakan tanah gembur. Mengingat pohon coklat akan tumbuh besar hingga ketinggian 5-10 meter, maka lahan yang diperlukan juga harus luas dan tidak menghalangi pertumbuhan pohon coklat.

Baca Juga: Cara Budidaya Kelapa Sawit Hingga Sukses Ratusan Juta Rupiah

Kriteria ideal lahannya adalah lahan dengan kondisi tanah gembur, terdapat unsur hara yang kaya dalam tanahnya, subur, dan kalau bisa memiliki sedikit kandungan tanah liat lempung.

2. Persiapan Penggemburan Lahan Budidaya

Persiapan lahannya dilakukan dengan penggemburan lahan. Penggemburan dapat dilakukan dengan cara di cangkul maupun menggunakan sekop. Apabila dirasa tanahnya kurang subur, maka silahkan tambahkan pupuk dan air lalu dicampur rata dengan tanahnya. Pupuk yang digunakan ada baiknya merupakan pupuk organik, bisa berupa pupuk kandang ataupun pupuk kompos.

Lahan yang akan digunakan juga sebaiknya bersih dari tanaman atau rerumputan liar yang bisa mencuri semua unsur hara dalam tanah. Jangan lupa untuk menanam pohon pelindung sebagai naungan pohon coklat nantinya.

3. Persiapan Biji Coklat yang Akan Ditanam

Persiapan berikutnya adalah biji coklat yang akan ditanam. Biji coklat bisa didapatkan langsung dari buah coklat yang sudah tua maupun dengan beli pada petani coklat. Apabila mengambil langsung dari buah coklat yang sudah tua, maka pastikan buah dan bijinya masih utuh dan bagus dalam artian tidak dimakan oleh serangga maupun hama lainnya.

Biji coklat silahkan diambil dari dalam buah, pilihlah biji yang tampak segar dengan warna putih kekuningan. Biji coklat terlebih dahulu direndam untuk diseleksi. Nantinya biji yang tenggelam dalam air yang akan digunakan. Biji coklat yang baik memiliki tekstur permukaan yang halus, bentuknya bulat agak kotak, dan tidak terdapat bintik maupun warna hitam pada bijinya.

Proses Budidaya Pohon Coklat di Lahan Efisien


1. Penyemaian Biji Coklat

Setelah melakukan proses penyeleksian bibit coklat terbaik, maka harus melalui proses penyemaian dulu sebelum ditanam ke lahan. Penyemaian biji coklat dilakukan pada polybag ukuran kecil. Persiapkan polybag sebanyak biji yang akan disemai, masing-masing polybag diisi dengan 1 biji coklat saja.

Kemudian persiapkan media semainya. Yakni berupa campuran antara tanah, pupuk organik dan sekam dengan perbandingan 2:2:1. Campuran tersebut kemudian diisikan ke dalam polybag hingga ¾ nya saja.

Silahkan buat lubang tanam menggunakan jari telunjuk, atau seukuran biji yang akan disemai. Kemudian masukkan biji coklat dalam lubang yang sudah dibuat dengan cara ditekan lembut lalu timbun dengan media, pastikan biji tidak muncul ke permukaan.

Terakhir lakukan penyiraman dengan menggunakan spray secara rutin 2 kali sehari yakni di pagi dan sore hari. Penyemaian biji coklat biasanya membutuhkan waktu 4-6 bulan hingga tunasnya tumbuh.

2. Penyeleksian Tanaman Coklat

Setelah biji coklat sudah tumbuh menjadi bibit yang siap tanam, lakukan penyeleksian terlebih dahulu untuk meminimalisir kegagalan tumbuh. Bibit yang nantinya akan tumbuh dengan baik biasanya memiliki batang yang kokoh, lalu daunnya berwarna hijau dan hijau muda.

3. Proses Penanaman Bibit Coklat

Penanaman bibit coklat ke lahan perlu dilakukan dengan teknik khusus. Pertama adalah dengan membuat lubang tanam yang ukurannya sedikit lebih besar dari ukuran polybag.

Masukkan bibit bersama dengan polybagnya, dan robek polybag dengan hati-hati setelah bibit sudah berada di dalam tanah. Buang polybagnya, lalu timbun perakaran bibit coklat dengan tanah kembali dan padatkan. Terakhir berikan air untuk membuat tanah dalam keadaan lembab.

Pada tahap penanaman inilah yang nantinya menjadi penentu apakah tanaman bisa tumbuh dengan optimal. Tanaman coklat mudah stress, terutama saat penanaman di lahan tanpa menggunakan teknik yang telah disebutkan di atas. Penanaman bibit harus dilakukan bersama dengan media semainya supaya tanaman bisa beradaptasi dengan media yang baru.

4. Perawatan Pohon Coklat

Perawatan pohon coklat sebenarnya sama saja dengan perawatan pohon berbuah lainnya. Perawatan intensif perlu dilakukan saat tanaman masih muda dan belum berbuah. Di antaranya adalah dengan melakukan penyiraman. Penyiramannya bisa dilakukan 1 atau 2 kali dalam sehari, tapi perhitungkan dengan kondisi tanah dan cuaca.

Di musim hujan biasanya tidak perlu dilakukan penyiraman, karena tanah pastinya akan selalu basah oleh guyuran air hujan. Sementara di musim kemarau, penyiraman dilakukan secara rutin sebanyak 2 kali sehari.

Selain penyiraman, perawatan yang perlu dilakukan adalah penyiangan serta pemupukan. Penyiangan dan pemupukan sebaiknya dilakukan bersamaan. Pada tanaman yang ditanam di lahan, akan rentan sekali munculnya gulma-gulma yang akan mengganggu pertumbuhan tanaman.

Penyiangan sebaiknya dilakukan tiap 2 minggu sekali. Langsung saja cabut semua gulma yang tumbuh di sekitar pohon coklat maksimal hingga jarak 1 meter dari pohon.

5. Pemberian Pupuk Lanjutan

Setelah melakukan penyiangan, barengi juga dengan pemberian pupuk lanjutan. Pemupukan lanjutan dilakukan dengan menggunakan pupuk organik baik itu pupuk kandang maupun pupuk kompos.

Selain itu juga bisa diberikan pupuk tambahan lainnya sesuai fase pertumbuhan tanaman, diantaranya pupuk urea, KCl, ZA, TSP maupun pupuk NPK. Dosis sebaiknya disesuaikan dengan umur serta lebar tajuk tanaman.

6. Pemangkasan Tanaman Coklat

Untuk tambahan, pembudidaya juga bisa melakukan pemangkasan. Pemangkasan pohon kakao ada 3, yaitu pemangkasan produksi, pemangkasan produk, serta pemangkasan pemeliharaan.

Pemangkasan ini tentu ada tujuan dan fungsinya, diantaranya adalah untuk meningkatkan produksi kakao, mengurangi kelembaban sehingga serangan HPT berkurang, pertumbuhan tajuk menjadi kokoh dan seimbang, serta dapat memudahkan dalam pemeliharaan dan pemanenan buahnya.

Baca Juga : Cara Budidaya Tanaman Strawberry Hingga Panen Besar

Pemangkasan bentuk dilakukan saat tanaman berusia 8 bulan. Pemangkasan ini sifatnya dilakukan rutin tiap 2 minggu sekali, yaitu dengan memangkas tepat di pangkal batang utama/cabang primer yang tumbuh. Yakni dengan mengurai hingga 6 cabang dan cukup menyisakan 3 sampai 4 cabang saja.

Sedangkan pemangkasan produksi dilakukan dengan memangkas cabang-cabang yang tumbuh ke arah dalam, kering, menggantung dan tidak produktif. Sehingga dapat menambah kelembaban serta mengurangi intensitas matahari bagi daun.

Terakhir adalah pemangkasan pemeliharaan dengan cara memotong cabang sekunder dan tersier yang tumbuh kurang dari 40 cm dari pangkal cabang primer.

7. Panen Hasil Budidaya Coklat

Buah coklat sudah dapat dipanen saat warna buahnya sudah oranye atau merah kecoklatan dengan tangkai warna coklat. Petik buah yang sudah masak dengan menggunakan bantuan pisau maupun gunting tanaman, sisakan sebanyak 1/3 bagian tangkai buah. Pemanenan ada baiknya dilakukan saat pagi maupun sore hari.

Itulah informasi mengenai persiapan dan cara budidaya pohon coklat yang bisa dilakukan di lahan yang efisien namun tetap dengan hasil yang maksimal. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi para pembaca dan selamat mencoba!

Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram TrikMerawat.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.

About the author

Trikmerawat.com

Situs yang Membahas tentang Cara Merawat Tanaman, Cara Merawat Hewan, Cara Merawat Tubuh dan Cara Merawat Benda.

1 Comment

Leave a Comment